Namseong Sal-In ja
Author : Nneyz @NilLemz_98Title : Namseong Sal_Inja
Genre : Romance, Sad, Hurt
Length : One Shoot
Cast : -Oh Sehun
-Xiao Luhan
-D.O Kyungsoo
Aku akan serahkan Nyawaku untukmumeskipun kau mencampakkankuAku akan serahkan Cintaku padamumeskipun aku tahu kau tak akan pernah mencintaiku -Luhan-
“hunnie kau sudah datang?? Apakah kau lapar?? Aku sudah memasakkanmu sushi” ujar luhan yang baru saja melihat adik sekaligus kembarannya -Sehun- pulang dari kerjanya, “jangan pedulikan aku!!” jawab Sehun sinis, ia menatap Luhan dengan tatapan penuh kebencian, “hunnie tapi aku kakk-“ ucapan Luhan terpotong ketika Sehun dengan cepat menyela “sudah aku bilang beberapa kali!! Aku tidak menyukaimu!! Dan ingat, jika aku bisa memilih aku tidak mau memiliki kembaran sepertimu !!!” sela Sehun.
Sehun segera pergi menuju kamarnya meninggalkan Luhan, Luhan menagis ia telah lelah dengan semua ini, sudah hampir satu tahun mereka satu rumah tapi sikap Sehun tetap sama, Sehun selalu tidak pernah peduli dengan Luhan.
_**_
Hari ini seperti biasa Sehun pulang dengan membawa ‘teman wanitanya’, Luhan menatap Sehun dan ‘wanita’ itu dengan penuh kebencian. Luhan segera menuju kekamarnya, mengambil semua baju miliknya dan segera pergi dari rumah ‘terkutuk’ itu, Luhan benar-benar sudah muak dengan semua ini.
“hei kau mau kamana huh?!!” Tanya Sehun ketika Luhan hampir sampai diambang pintu keluar, Luhan memandang Sehun dan ‘wanita’ yang setia bergelayut manja ditubuh Sehun, Luhan menatap mereka dengan tatapan paling mengerikan yang pernah Luhan punya.
“cih?! Apa urusanmu?!” jawab Luhan sinis, Sehun tercengang ini pertama kalinya Luhan membentaknya seperti ini ,”Hei!! Aku adikmu!!” bentak Sehun, Luhan tersenyum licik “hei kau tak ingat dengan kata-katamu kemarin tuan” sindir Luhan.
Sehun mendelik kesal, Sehun membuka mulutnya hendak menjawab tapi Luhan dengan cepat menyela “sudah jangan urusi aku!! Urusi saja ‘pelacur’ itu” sela Luhan sambil menunjuk ‘wanita’ penggangu disebelah Sehun, tak ingin bertengkar lebih jauh lagi Luhan segera bergegas keluar rumah meninggalkan Sehun dan ‘wanita’ itu.
**
Sehun melangkah gelisah, sudah tengah malam tapi Luhan belum juga pulang, entah kenapa Sehun sekarang merasa bersalah, sekarang yang ada dibenaknya hanya Luhan, sekarang Sehun benar-benar merasa kehilangan.
Pranggg…..
Tanpa sengaja Sehun menyenggol figura kecil foto’y bersama Luhan saa kecil, Sehun makin gelisah perasaannya mulai tak karuan, firasat buruk sudah ribuan terlintas dibenaknya.
~Come in warning warning warning warning warning warning ~~~
Ketika hendak membersihkan pecahan kaca figura itu, tiba-tiba ponselnya berbunyi’, tertera nama ‘D.O Kyungsoo’ dilayar ponselnya, “ada apa?” jawab Sehun pada orang yang ada di sebrang sana “ Hunnie cepatlah kerumah sakit, Luhan sedang kritis” jelas Kyungsoo yang tak lain adalah teman dekat Luhan.
“Apa ?!” tanpa mematikan sambungan Sehun mengeletakkan ponselnya begitu saja dan dengan cepat bergegas kerumah sakit.
**
Sehun melangkah tergesa-gesa disepanjang koridor rumah sakit. Sehun melambatkan langkahnya melihat kedua orangtuanya juga Kyungsoo, berdiri cemas didepan kamar rawat Luhan. “ Kyungsoo bagaimana keadaan Luhan sekarang ?” Tanya sehun cemas,
“ Entahlah…. saat akan menuju apartemenku kurasa kau dan Luhan sedang ada masalah untuk itu mungkin Luhan berniat menginap di apertemenku tapi ia mengalami kecelakaan. Tapi semoga dia baik-baik saja dengan penyakit jantung’y yang saat tadi sempat kambuh. ” jelas D.O “apa ?! jan-janntung sejak kapan--- aku tak pernah tahu tentang itu.” jelas Sehun.
“mungkin karena kau tak peduli padanya, jadi tidak mengetahui hal itu, tapi kau pasti melihat’y kesakitan. apakah kau ingat??” Tanya D.O, Sehun kembali tercengang saat ia baru mengingat sesuatu.
[Flashback]
Tok…. Tok… Tok….
Luhan membuka pintu mendapati Sehun menatapnya aneh, “Hannie kau sangat cantik” ujar Sehun, Sehun mendekat tercium jelas bau alcohol menyerbak dari baju Sehun, Luhan menyadari Sehun sedang mabuk sekarang “hunnie kau mabuk….” Jelas Luhan, Sehun mengeleng lalu memandang Luhan dengan wajah mesumnya.
“hun- hun- hunnnie a-apa y-yang k-kau l-lakukan” gugup Luhan mendapati jarak wajah mereka sangatlah dekat “ kau miliku sekarang sayang” ujar sehun “hunnie kaauueeuummpp” Ucapan Luhan terpotong ketika Sehun menghimpit tubuhnya dan melumat bibirnya dengan nafsu, Luhan ingin Memberontak tapi kekuatan Sehun lebih besar.
Dan …
“aaaaahhh ,,” Luhan meringis kesakitan dengan tangan di dadanya. “Kau kenapa huhh ?” Tanya Sehun dengan melihat Luhan meringis kesakitan.
“sebaiknya kau keluar !” Ucap Luhan sambil mendorong Sehun dan menutup pintu kamarnya.
[End Flashback]
Tak lama seorang dokter keluar dari kamar rawat itu terlihat sekali raut wajah kekecewaan dalam dirinya “Dokter bagaimana keadaan anak saya??” Tanya –Ayah Luhan- khawatir “maaf tuan, kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi saudara Luhan tidak dapat terselamatkan “ jelas dokter itu.
Seketika itu kedua orangtua mereka dan juga D.O tidak dapat menahan tangis.
Sehun…Sehun tak bisa menopang tubuhnya air matanya bembanjiri wajah tampannya “Hannie maaf aku seorang pembunuh, maaf aku tidak bisa menjagamu sebagai kakakku…” lirih Sehun.
***
Hari ini setelah pemakaman Luhan. Sehun kembali kerumahnya, rumahnya dulu bersama Luhan, Sehun menuju kamar Luhan, menelusuri rak-rak buku yang ada disana, tanpa sengaja Sehun menemukan note biru, perlahan Sehun membukanya.
Halaman pertama, yaitu fotonya saat kecil dengan Luhan, disana ada catatan kecil ‘Keluarga yang bahagia, aku sangat menyayangimu adikku Hunnie ’, senyuman kecil terulas diwajah tampan Sehun.
Sehun kambali membuka halaman berikutnya……
Hunnie asal kau tahu aku sangat menyayangimu meskipun pada awalnya aku tidak suka punya saudara kembar sepertimu, tapi entah kenapa rasa ini perlahan muncul.Rasa yang tidak pernah aku inginkan sejak dulu karena rasa ini membuatku terlihat bodoh dihadapanmu.Hunnie asal kau tahu hatiku sakit setiap melihatmu datang bersama wanita,tapi aku rela menahan rasa sakit dihatiku demi kebahagiaanmu.Aku rela menukar nyawaku demi kebahagiaanmu, meskipun aku tahu kau mencampakkanku…….Aku rela menyerahkan seluruh cintaku padamu, meskipun aku tahu kau tak akan pernah mencintaiku…..Hunnie aku hanya ingin mengatakan jika aku mencintaimu….AKU MENCINTAIMU LEBIH DARI SEORANG KAKAK PADA ADIKNYA……
-Xiao Luhan-
“Hannie kenapa kau meninggalkanku ketika rasa ini mulai muncul ? Kau adalah kakak terbaikku…. “ ujar Sehun lirih, penyesalan selalu datang pada akhir cerita…..
-Tamat-
Sumber : FanFiction-Exo
Untuk Lihat FanFiction Lainnya Bisa Ke Sini ^^ : Kumpulan FanFiction [UPDATE]
0 comments
Blogger Yang Baik Adalah Blogger Yang Meninggalkan Jejaknya... Thanks ^_^